Rabu, 15 November 2017

Komplikasi Enterocolitis Akibat Penyakit Hisprung


Penyakit hisprung ini merupakan kondisi yang mempengaruhi usus besar bayi yang baru lahir. Kondisi ini mencegah tinja melewati usus karena sel saraf yang hilang di bagian bawah usus besar yang disebabkan oleh cacat lahir.

Sehingga penyakit hisprung dapat menyebabkan sembelit, diare dan muntah bahkan bisa menyebabkan komplikasi kolon serius seperti enterocolitis dan megacolon beracun yang dapat mengancam jiwa.


WASPADAI !! Komplikasi Enterocolitis Akibat Penyakit Hisprung


Anak-anak yang menderita penyakit hisprung sangat rentan terhadap infeksi usus serius yang dikenal sebagai enterolitis atau usus menjadi meradang. Kondisi ini mungkin disebabkan oleh
  1. Penyumbatan usus yang disebabkan oleh penyakit hisprung
  2. Infeksi bakteri atau virus, di mana bakteri bisa tumbuh lebih cepat di usus.
  3. Perubahan lain pada usus yang disebabkan oleh penyakit hisprung
Enterocolitis dapat terjadi pada siapa saja, anak-anak maupun orang dewasa dengan penyakit hisprung hasil dari pengembangan kondisi sebelum atau sesudah operasi. Gejala enterocolitis ini termasuk ;

  • perut bengkak
  • pendarahan dari rektum
  • diare
  • demam
  • kekurangan energi
  • muntah

Dampak pada anak penyakit hisprung, enterocolitis atau dikenal juga dengan infeksi usus biasanya perlu dibawa rawat inap ke rumah sakit karena sifatnya yang bisa mengancam jiwa. Enterocolitis juga telah dikaitkan terjadi saat radang yang disertai oleh kematian jaringan di lapisan usus.

Penyebab enterocolitis necrotizing tidak diketahui pada saat ini. Beberapa menunjukkan bahwa bayi prematur memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum berkembang dan lebih rentan terhadap serangan bakteri. Kelebihan bakteri di dalam usus tampaknya membuat masalah semakin parah.

(* Simak : Penyebab dan cara mengobati hisprung tanpa operasi

Teori lain menunjukkan bahwa hilangnya aliran darah atau oksigen ke usus menyebabkan peradangan asli, yang kemudian menjadi infeksi bakteri. Beberapa orang percaya bahwa memberi makan bayi terlalu banyak, dapat memberi pula terlalu banyak bakteri di usus mereka.

Enterocolitis juga didefinisikan sebagai pembengkakan lapisan dalam dari usus kecil dan besar. Kata enteritis disebut untuk radang usus halus dan kolitis yang disebut untuk radang usus besar. Enterocolitis sering diakibatkan oleh gangguan pada sistem pencernaan dan sering disertai gangguan pada pergerakan usus. Berikut agen penyebab enterocolitis, termasuk ;
  • bakteri: Salmonella, Shigella, Escherichia coli, Campylobacter
  • virus: enterovirus, rotavirus, virus Norwalk, adenovirus
  • jamur: kandidiasis
  • parasit: Giardia lamblia, Balantidium coli, homo Blastocystis, Cryptosporidium, Entamoeba histolytica 
Itulah sedikit ulasan mengenai penyakit enterocolitis risiko dari penyakit hisprung yang harus diwaspadai, semoga informasinya bermanfaat dan salam sehat..


Komplikasi Enterocolitis Akibat Penyakit Hisprung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

cara mengobati epilepsi